2 Unit Rumah di Sitamiang baru Terancam Longsor, Sejumlah Warga Mengungsi

0
505
Tekstur tanah tidak stabil mengakibatkan dua rumah di gang Air bersih kelurahan sitamiang baru terancam longsor.

P.Sidempuan,Prioritas.co.id – Tanah longsor mengakibatkan dua rumah warga di jalan SM Raja, Kelurahan Sitamiang Baru Lingkungan III, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, kota Padangsidimpuan rusak ringan tidak ada laporan korban jiwa pada peristiwa yang terjadi pada Kamis (17/11/222), pagi.

Longsor susulan masih berpotensi terjadi di sekitar lokasi karena tekstur tanah tidak stabil.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Padangsidimpuan menginformasikan lokasi berada di lingkungan III Gang Air bersih sebanyak dua rumah rusak ringan. Bencana ini menyebabkan sejumlah keluarga mengungsi ke tempat yang aman. BPBD setempat mencatat 10 KK warga yang sementara mengungsi ke tempat penampungan untuk Antisipasi.

“Warga mengungsi dikarenakan sudah mendapatkan imbauan dari BPBD kota Padangsidiapuan dan,” ujar Kalaksa BPBD Dedi eriansyah siregar.

Ia menyebutkan bahwa longsoran awal sudah terjadi pada tadi pagi 0ukul 10 :00 Wib namun material longsor sampai ke dapur rumah warga.

Menyikapi kondisi tersebut, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD masih berada di lokasi untuk melakukan kaji cepat dan memutakhirkan data terkini. Di samping itu, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan setempat untuk mengantisipasi dampak susulan yang lebih luas.

“BPBD menyiapkan langkah-langkah pencegahan terhadap potensi bahaya susulan dengan mengidentifikasi kondisi di lapangan saat ini Pihaknya Sudah menyiapkan tenda, penampungan,”pungkas Dedi.

BPBD kota Padangsidimpuan menyebutkan bahwa akibat hujan dengan intensitas tinggi yang cukup lama mengakibatkan tebing setinggi 2 meter longsor. Kejadian ini berdampak ke delapan 8 rumah yang mengalami keretakan. Selain ke pemukiman, longsor juga bisa mengancam 2 rumah dibawahnya.

Material longsor merusak tiang pancang yang berada di sekitar pemukiman dan berfungsi sebagai penahan longsor ikut terkena longsoran.

Sementara itu, pantauan prakiraan cuaca pada hari ini ,Kamis (17/11) wilayah Kota Padangsidimpuan terpantau cuaca Hujan beberapa hari kedepan.

Masyarakat setempat diimbau untuk terus memantau kondisi hujan yang dapat memicu terjadinya longsor susulan.

“Imbas dari longsor tersebut dua unit Rumah milik Rohani Harahap (70) dan Ahmad widodo, (35) depan rumahnya Longsor sama sekali tak bisa ditempati untuk sementara waktu, ” jelas Dedi

Kesiapsiagaan bersama masyarakat dan pemerintah menjadi kunci dalam menyelamatkan warga dari ancaman bahaya. Masyarakat setempat diimbau waspada terhadap potensi longsor susulan karena struktur tebing yang labil dan sudah adanya retakan-retakan di tanah dan lahan penduduk. Langkah kesiapsiagaan dapat dilakukan apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan berdurasi lama. Evakuasi dini dapat dilakukan dengan berkoordinasi dengan aparat setempat. (Sabar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here