Begini Persoalan Daftar Pengadopsi Bayi yang Dibuang di Sei Lekop

0
1182
Tampak Plt Puskesmas Sei Lekop, Bidan dan rekanan LBH foto bersama bayi yang dibuang dalam kardus kemarin.

Bintan, Prioritas.co.id – Setelah sempat viral beberapa hari lalu mengenai bayi laki-laki yang dibuang, Kini banyak masyarakat mau mengadopsi bayi tersebut yang ditemukan di dalam kardus, samping bangunan Yayasan Panti Asuhan Bina Insani, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur (Bintim), Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Hal dimaksud dibenarkan langsung oleh Lurah Sei Lekop, Riswan Effendi Nasution, S.Sos lewat rekanan. Ia menyampaikan bahwa Sudah banyak yang menghubunginya untuk bersedia mengadopsi bayi itu. Bahkan, Sudah ada juga sejumlah warga yang datang ke Dinas Sosial (Dinsos) Bintan dengan tujuan serupa.

Pada sebelumnya, Pertama kali ditemukan seorang penduduk Kampung Sidomulyo lingkungan Ketua RT 003/RW 005 disana. Dugaan sementara, Dibuang dua Sejoli yang menggunakan motor Matic dengan cara meletakkan kardus berwarna coklat. Kemudian, Berlalu pergi, Rabu (22/06/2022

” Jadi, Kemarin orang Dinsos sama Komisi Perlindungan Anak sudah datang, Menjumpai dan membicarakan. Dinsos juga masih menunggu dari Kepolisian ternyata prosedurnya masih diusut siapa orang tuanya, Kalau nanti ditemukan ya bayi dikembalikan ke pihak keluarganya, ” Ujar Plt Puskesmas Sei Lekop, Drg. Christel Pelupessy kepada awak media tadi pagi.

Masih sambungnya, Misalnya seperti kakek atau neneknya tapi jika tidak mau barulah diserahkan ke Dinsos kemungkinan dua sampai empat Minggu di pihak Puskesmas. Sebab, Masih perlu perawatan khusus sampai lewat waktunya. Nanti dari Kepolisian yang mengeluarkan SK siapa yang merawat untuk sementara.

” Sambil menunggu, Jadi kalau sudah diproses. Selanjutnya, Penunjukkan orang tua asuh sementara siapa. Terkait adopsi kan diseleksi juga dari Dinsos karena yang daftar banyak. Kami pun sebagai Nakes tidak berhak menentukan siapa yang bisa mengadopsi, ” Tambahnya lagi secara singkat di hadapan tim LBH hingga pengecekan kondisi maupun foto bersama dengan bayi itu. (Alek)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here