Prioritas.co.id.sidimpuan – MS alias Mubin (45) ternyata seorang petinju profesional dan pernah membawa harum nama kota Padangsidimpuan dalam berbagai kejuaraan di Sumatera Utara dan pernah bergabung diberbagi sasana di kota Padangsidimpuan dan kabupaten Tapsel.
Diketahui mubin merupakan Warga Jalan Kapten Koima, Kelurahan Wek I, Padangsidimpuan Utara, kota Padangsidimpuan itu dan tercatat mantan petinju Profesional dan Pelatih tinju yang aktif dari tahun 1990-2021.
Berdasar pengakuan mubin, dia menjadi pengedar narkoba jenis sabu karena terdesak kebutuhan ekonomi.
Saat ditanya, pria kelahiran 2 Oktober 1976 mengaku baru satu bulan terakhir menjadi pengedar. “Uangnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucapnya kepada Media ini.
Keseharian, mantan atlet tinju ini berprofesi sebagai Wiraswasta, namun penghasilannya dirasa tidak mencukupi.
Atas perbuatannya, dia dijerat Pasal 114 ayat (1) dan atau Pasal 112 ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana penjara paling singkat 5 (Lima) tahun”, kata Kasat resnarkoba Polres Padangsidimpuan AKP Sammailun Pulungan SH.
Sebelumnya, kata Kasat, petugas mendapat informasi bahwa di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kelurahan Wek I, Padangsidimpuan Utara, persisnya di samping salah satu warung internet (Warnet) kerap terjadi transaksi narkotika. Selanjutnya, petugas melakukan lidik ke lokasi yang dimaksud.
Setiba di lokasi, sambung AKP Sammailun , petugas melihat seorang lelaki yang belakangan diketahui adalah MS. Saat dilakukan pemeriksaan ke MS, petugas menemukan sebuah dompet yang isinya 5 bungkus plastik klip transparan diduga berisi sabu seberat 1,56 Gram yang dipegang di tangan kirinya.
“Selain itu, dari dalam dompet juga ditemukan 6 bungkus plastik klip transparan kosong dan 1 unit telepon seluler. Kini, Guna penyelidikan lebih lanjut, pelaku beserta barang bukti digelandang ke markas Polres padangsidimpuan.
“Kami akan kembangkan kasus ini termasuk dari mana asal-muasal barang haram tersebut di peroleh Mubin ,kata AKP Sammailun. (sabar)
