Jakarta,prioritas.co.id – Menjelang penutupan tahun 2022, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) bersiap untuk melakukan kolaborasi dengan Universitas Shinhan di Gyeonggi-do Korea.
Peluang ini terbuka setelah pada Selasa (21/12) pimpinan Shinhan University Korea melakukan kunjungan ke FKG Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) dalam rangka penjajakan kerja sama.
Ada beragam bentuk kolaborasi yang tengah dijajaki antara lain pendidikan lanjut, riset, pendidikan dan program pertukaran baik dosen maupun mahasiswa dengan Shinhan University Korea yang diharapkan dapat mendukung pengembangan sivitas FKG Universitas Moestopo, khususnya dalam bidang pengembangan implant.
“Pengalaman dan lingkungan internasional akan menambah wawasan para mahasiswa, dosen FKG Moestopo dalam kolaborasi clinical attachment program yang akan diimplementasikan dalam waktu dekat, “ ujar Dekan FKG Moestopo, Prof. Dr. drg. Burhanuddin Daeng Pasiga, M.Kes.
Vice President Shinhan University Korea Prof. Yong-Duk Park yang juga founder Next Generation Implant Company menyatakan siap memberikan dukungannya untuk mewujudkan kerja sama antar dua institusi ini dalam kesempatan tersebut.
Hal ini menurut Prof. Burhanuddin Daeng Pasiga penting. Sebab ini merupakan langkah pengembangan program pendidikan di FKG Universitas Moestopo sebagai upaya meningkatkan pengalaman dan pembekalan peserta didik menyongsong era globalisasi yang juga menyentuh bidang kesehatan gigi.
“Kolaborasi ini diharapkan mampu memberikan ‘pengalaman internasional’ bagi mahasiswa program akademik maupun profesi di FKG Universitas Moestopo,” lanjut Prof. Burhanuddin Daeng Pasiga.
Seperti diketahui, Pendidikan Berkelanjutan Ilmu Kedokteran Gigi (PBIKG) Moestopo merupakan salah satu unit penyelenggara pendidikan berkelanjutan Ilmu Kedokteran Gigi di FKG Moestopo yang bertekad menjaga dan meningkatkan kemampuan dan mutu profesional dokter gigi dalam memberikan pelayanan terbaik di bidang gigi tiruan implant kepada masyarakat luas.
Berkaitan dengan itu, salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan adalah melalui penyelenggaraan ujian skala nasional bagi dokter gigi alumni implant course IPKGII (Ikatan Peminat Kedokteran Gigi Implant Indonesia) yang sudah lulus seleksi, bekerja sama dengan PB PDGI (Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia). (Ks)
