Tanjungpinang,Prioritas.co.id – Perhimpunan Agung Zuriat dan kerabat kerajaan Riau lingga Menggelar majelis penabalan yang dipertuan muda besar, yang dipertuan muda, dan seluruh pentadbir bagi keenam tokoh Provinsi Kepulauan Riau di Balai Adat Pulau Penyengat, Sabtu (27/11/21 ).
Adapun penganugerahan gelar kebesaran Riau – Lingga kepada keenam tokoh tersebut yakni Alm Drs H Muhammad Sani (Mantan Gubernur Kepri), Puan Hj Marlin Wagub Kepri, Dato’ Seri H Rida K Liamsi (Tokoh masyarakat Kepri), Dato’ H Muhammad Rudi (Walikota Batam), Puan Hj Rahma SIP (Walikota Tanjungpinang), dan Dato’ H Dharma Setiawan Ibni Kamalul Arifin. Raja H Supri S,Sos M,Si Ibni Raja Yasin Yang dipertuan muda.
Raja Malik Hafrizal Ketua Yayasan Kebudayaan Indera Sakti Pulau Penyengat serta Panitia Pelaksana Kegiatan menjelaskan hari ini melaksanakan kegiatan adat ada dua agenda pertama pengukuhan/penabalan yang dipertuan Besar, yang dipertuan muda dan satu pentadbiranya satu organisasi perhimpunan Agung kerabat kerajaan Riau lingga.
” Kedua perhimpunan Agung memberikan gelar adat kebesaran kerajaan Riau lingga kepada tokoh yang kita anggap patut untuk diberikan gelar adat itu. Sebenarnya penghargaan ini tidak pasti mereka harus berjasa dulu akan tetapi kami memberikan gelar ini sebagai doa restu kepada tokoh yang kami berikan itu, ” terang Raja Malik.
Tujuan dilaksanakannya penganugerahan, lanjutnya untuk membangun silaturahmi di Kepri khususnya masyarakat Melayu.Adat Orang Melayu sebenarnya berbasis inklusif terbuka bagi kalangan lain menjadi bagian bersama dalam membangun Kepulauan Riau.
” Kita mengingatkan kepada orang ramai untuk tidak melupakan sejarah kebesaran masa lalu, tokoh peristiwa, kerajaan Riau lingga merupakan bagian daripada peristiwa masa lalu, ” jelasnya
Walikota Batam HM Rudi mengatakan kehadiran kami beserta rombongan di pulau penyengat adalah untuk menghadiri undangan dari Zuriat kerajaan Riau lingga untuk di berikan penghargaan.
” Lima tahun lalu saya telah mendapatkan penghargaan yaitu dato’ Lela bahari pada hari ini saya menerima kembali dato’ perdana Lela mahkota dengan dua penghargaan ini ucapkan terima kasih sehingga penghargaan yang diberikan dari Zuriat kerajaan Riau lingga akan saya jaga sebaiknya, ” ujar Rudi.
Rudi melanjutkan akan membangun tidak hanya di kota Batam saja kalau bisa dari sisi ekonomi akan mengalir se Provinsi Kepri mengingat Kota Batam merupakan tulang punggung Provinsi Kepri saat ini.
” Batam merupakan tumpuan ekonomi Provinsi Kepri, pertumbuhan ekonomi kota Batam melebihi dari Provinsi Kepri yaitu 72 persen maka Batam merupakan tulang punggung dan penghargaan ini akan saya jaga betul supaya aliran ekonomi bisa mengalir ke 6 Kab/Kota lainnya, ” pungkas Rudi. (dwi)
