Tanjungpinang,Prioritas.co.id – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menerima 100 unit alat bantuan oksigen Konsentrator dari PT. Bintan Alumina Indonesia (PT.BAI) di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (27/10/21).
Oksigen Konsentrator ini merupakan alat Medis yang berfungsi untuk memberikan oksigen terhadap orang yang mempunyai gangguan pernapasan. Orang dengan kadar oksigen dalam darahnya di bawah batas normal dari orang pada umumnya. Alat oksigen konsentraktor itu langsung didatangkan dari Cina dalam penyerahan itu General Manajer PT BAI, Haw Wei Song ikut hadir.
Direktur PT BAI, Santoni dalam sambutannya mengatakan acara penyerahan bantuan oksigen konsentrator nya dapat terlaksana dengan baik pada kesempatan ini juga kami mengucapkan selamat kepada Gubernur Kepri beserta satgas penanganan covid 19 yang telah dapat menurunkan covid 19 ke level I dan semoga dapat turun levelisasi ini sesuai dengan diharapkan Bapak Gubernur
” Apa yang kami lakukan ini merupakan bentuk komitmen kami tidak hanya berinvestasi dalam pengembangan di kawasan ekonomi khusus Galang batang Provinsi Kepulauan Riau juga dan langkah mengembangkan misi sosial khususnya di sektor kesehatan dengan menyediakan peralatan serta komponen yang berkaitan dengan oksigen konsentrator yang dapat membantu memenuhi kebutuhan Masyarakat khususnya yang berada di rumah sakit pemerintah yang ada di Provinsi Kepulauan Riau,” ungkapnya.
Lanjut Santoni, melalui sumbangan kami ini tiada yang kami harapkan selain bantuan oksigen konsentrator akan bermanfaat sehingga penanganan proses 19 dapat semaksimal mungkin dan akhirnya pemulihan ekonomi nasional khususnya ekonomi Kepulauan Riau akan bangkit kembali.
Ansar Ahmad SE MM menjelaskan bantuan konsentrator ini atas petunjuk Menteri Koordinator Maritim dan Investasi kepada PT BAI yang nilainya jika dirupiahkan 4 miliar rupiah dan awalnya kekhawatiran kita konsentrator ini akan dibagikan atau dikumpulkan di Satgas Covid pusat.
” Maka waktu itu kami segera melayangkan surat ke Menko Marves sekiranya bantuan ini bisa diberikan untuk kepentingan memenuhi kebutuhan konsentrator oksigen di Provinsi Kepri akhirnya resmi dengan surat Menko Marves 100 unit ini diserahkan kepada pemerintah Provinsi nanti pengaturan pembagiannya silakan nanti diatur oleh dinas kesehatan, ” ujar Ansar.
Menurut Ansar, masalah menangani Covid- 19 ini tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah tanpa kerjasama semua stakeholder termasuk para pelaku ekonomi karena memang menangani covid bukan hal yang mudah musti dilakukan dengan kebersamaan salah satunya tentunya para pelaku ekonomi yang ada di Kepri ini.
” Saya ingin menyampaikan apresiasi rasa bangga saya kepada seluruh pelaku ekonomi di Kepri ini yang selama di masa pandemi covid ini kita saling bahu-membahu melaksanakan berbagai kegiatan dalam percepatan penurunan angka pandemi covid 19 termasuk yang saat itu secara mandiri melakukan kegiatan vaksinasi sinopharm itu kepada seluruh karyawan PT. Maka kita patut menyampaikan apresiasi dan ini sangat penting bagi pelaku ekonomi di Kepri ketika konflik ini selesai kita yakin perputaran ekonomi akan kembali normal, ” tutup Ansar. (dewi)
