Belasan IRT Korban Penipuan, Mudusnya Diimingi Bantuan Dana Covid

0
25
Belasan IRT saat mendatangi Polres Padangsidimpuan.

Sidimpuan,Prioritas.co.id – Korban penipuan bak jamur dimana-mana, kali ini belasan emak-emak di Kota Padangsidimpuan jadi korban penipuan bantuan dana Covid-19, bahkan berujung pengancaman.

Terlebih jika penipuan tersebut mengiming-imingi korbannya dengan hadiah atau undian dengan jumlah yang besar bukannya untung, korban malah merugi Jutaan rupiah karena telah tertipu oleh pelaku lewat media sosial Facebook.

Ironis nya pelaku sendiri meminta poto Syur salah satu syarat yang harus dipenuhi para ibu- ibu ini agar mendapat bantuan dana Covid 19 sebesar 5 juta rupiah hal itu dialami belasan ibu rumah tangga (IRT) di jalan Albion Hutabarat kecamatan Padangsidimpuan selatan, kota Padangsidimpuan,Sumatera Utara (Sumut

Berdasarkan pengakuan para korban saat ditemui Wartawan, Kamis (14/10/2021) di Mapolres Padangsidimpuan mengaku diiming-imingi akan mendapat bantuan dana Covid 19 senilai Rp5 juta setelah mengirim foto syur mereka.

Salah seorang korban berinisial YP (30) mengatakan, saat dirinya membuka akun facebooknya, Selasa (12/10/2021) pagi dirinya mendapat pesan dari teman facebooknya dengan nama akun Anisa Cyank. Kala itu, temannya menanyakan apakah dirinya telah mendapatkan bantuan dana Covid 19.

“Saya bilang belum dapat bang. Katanya sudah dapat Rp5 juta. Langsung saya tanya apa-apa saja syaratnya. Dia bilang foto KTP sama foto,” bebernya.

Setelah mengirim foto KTP dan foto dirinya tersebut, akun Anisa Cyank ini meminta nomor ponsel miliknya dengan alasan nomor telponnya telah terhapus.

“Tidak lama setelah saya kirim, saya langsung ditelpon sama seorang perempuan yang mengaku bernama Laura selaku Bidan. Dalam percakapan itu, dirinya minta saya mengikuti persyaratan dengan mengirim sejumlah foto orang yang telanjang,” tambahnya.

Kemudian, YP mengikuti syarat dari pelaku dengan mengirimkan foto telanjangnya. Tidak sampai disitu, pelaku malah meminta uang Rp3,5 juta setelah mendapatkan foto para korbannya.

“Karena uang saya tidak ada segitu. Saya minta kurang dan saya hanya mengirim uang Rp300 ribu ke rekening Bank BNI dengan nomor 1237752308 atas nama Muhammad Roky. Waktu teleponan ada kawan Laura seorang lelaki mengaku bernama Ruli yang mengaku sebagai anggota polisi,” ucapnya.

Namun sayang setelah ditunggu-tunggu, uang yang dijanjikan tersebut tak kunjung dikirim ke rekeningnya. Bahkan, korban terus mendapat ancaman dan teror dari pelaku akan menyebarkan foto-fotonya.

“Sampai saat ini kami masih mendapat ancaman dari dia bang. Ada belasan orang kami yang jadi korbannya,” ungkap YP.

Sementaratra lanjut YP, dirinya mendatangi kediaman temannya yang memiliki aknun Anisa Cyank, Anisa menyebut akun facebook miliknya sudah dibajak orang.

“Makanya kami datang ke sini bang melaporkan kejadian ini. Dan kami minta pelaku segera ditangkap bang,” pungkasnya.

Berbeda dengan YP, RM yang juga korban penipuan ini telah mengirim uang ke rekening Muhammad Roky senilai Rp2 juta.”Takut saya bang, makanya saya kirim segitu,” pungkasnya. (sabar)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here