Tidak Nafkahi Istri dan Anak, Oknum ASN Sidimpuan Akan Dilaporkan ke Walikota

0
329
Magdalena (36) seorang IRT warga Jalan HT Nurdin, Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan, Kota Padangsidimpuan, yang mengaku di terlantarkan suaminya, Minggu (11/11).

Sidimpuan, sidaknews.com – Akibat menelantarkan anak mereka, Magdalena (36), warga Jalan HT Nurdin, Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, yang merupakan istri dari salah seorang oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di salah satu Dinas pemerintahan Kota Padangsidimpuan, berinisial MT (39), berniat akan mengadukan suaminya langsung kepada Walikota Padangsidimpuan.

Kepada wartawan Magdalena menjelaskan, sikap MT yang tak perduli terhadap anak mereka sejak melakukan perselingkuhan dengan salah seorang wanita yang menjabat sebagai tenaga Honorer dikantor MT, yang diketahui oleh Magdalena sejak hari pertama Hari Raya Idul Fitri (15/06/2018) lalu, akibat tidak sengaja melihat wanita selingkuhan MT di handphone milik suaminya itu.

“Sejak saat itu (lebaran pertama), sampai saat ini hubungan kami sudah tidak harmonis bahkan sering nenimbulkan adu mulut,”tutur Magdalena dengan suara lirih, Minggu (11/11/2018) malam.

Lebih lanjut Magdalena mengatakan, masalah yang menimpa keluarganya itu sudah pernah diadukannya ke Kepala Dinas tempat MT berkerja, Dinas Inspektorat dan bahkan ke Polres Padangsidimpuan. Akan tetapi, jawaban yang diterimanya dari 3 instansi tersebut hanpir sama, yakni, semua itu ditentukan oleh Pengadilan Agama. Akibatnya, Magdalena mengeluh terkait memenuhi biaya kebutuhan sehari-hari untuk tiga (3) orang anak dari hasil pernikahannya dengan MT.

” Tiga instansi sudah saya datangi untuk mengadukan dan mencari solusi terkait rumah tangga saya ini, hampir semua jawabannya sama. Mereka mengatakan agar saya mengadukan hal ini langsung ke Pengadilan Agama. Saat ini saya pusing memikirkan biaya kebutuhan sehari-hari ke tiga anak saya, terlebih lebih si sulung yang saat ini sudah bersekolah di SMK,”tuturnya lagi menahan sedih berurai air mata.

Oleh karna itu, guna mendapat kepastian akan rumah tanggnya, Magdalena akan mengadukan hal ini langsung kepada Walikota Padangsidimpuan Irsan Effendi Nasution, “Saya akan secepatnya mengadu kepada Bapak Walikota Padangaidimpuan dan berharap agar suami saya di tindak sesuai aturan yang berlaku karena dia merupakan ASN yang sah di Negeri ini,”akhir Magdalena. (sumber: sidaknews.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here