Peringatan Hari Pahlawan di Tebingtinggi “Semangat Pahlawan di Dadaku”

0
147

Prioritas.co.id, Tebingtinggi – Upacara peringatan Hari Pahlawan ke 73 yang dihadiri Walikota Tebing Tinggi H Umar Zunaidi Hasibuan bersama unsur Forkopimda dengan inspektur upacara Dandim 0204/DS Letnan Kolonel Kav Syamsul Arifin berlangsung khidmat, Sabtu (10/11), diawali dengan ziarah ke Makam Pahlawan di Jalan Taman Bahagia Kel. Sri Padang, Kota Tebing Tinggi.

Peringatan Hari Pahlawan dengan tema ‘Semangat Pahlawan di Dadaku’ itu diikuti oleh barisan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri, organisasi masyarakat dan kepemudaan serta para pelajar se Kota Tebing Tinggi.

Walikota H Umar Zunaidi Hasibuan bersama Kapolres AKBP Sunadi SIK, Kajari Tebing Tinggi Mochammad Novel serta Dandim 0204/DS usai pelaksanaan upacara menyempatkan diri berbincang-bincang dengan para pelajar tingkat SMP. Walikota berpesan betapa pentingnya anak-anak muda saat ini untuk mengenal lagu-lagu nasional, “Kita sebagai anak bangsa, jangan sampai tidak tahu liriknya (lagu-lagu nasional) dan juga siapa penciptanya,” pesan walikota.

Sementara Dandim 0204/DS saat membacakan amanat tertulis Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, bahwa setiap tahun pada tanggal 10 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang peristiwa pertempuran di Surabaya pada 73 tahun silam yang merupakan perang fisik pertama setelah bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya.

“Setiap bulan Nopember, ingatan kolektif bangsa Indonesia akan tertuju pada keberanian, semangat pantang menyerah serta pengorbanan tanpa pamrih para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Para syuhada bangsa tersebut telah mewariskan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdiri kokoh sampai saat ini dan untuk selamanya,” ujarnya.

Dikatakan juga, seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Pahlawan bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kepahlawanan, mempertebal rasa cinta tanah air dan meneguhkan semangat pengabdian bagi bangsa dan Negara di hati sanubari setiap anak bangsa Indonesia.

“Peringatan Hari Pahlawan bukan semata sebuah acara (seremonial) namun harus sarat makna, bukan hanya sebagai prosesi namun substansi setiap peringatan Hari Pahlawan harus dapat menggali dan memunculkan semangat baru dalam implementasi nilai-nilai kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari,” pesannya.

Saat ini sangat dibutuhkan sosok pemuda Indonesia sebagai generasi penerus yang mempunyai jiwa patriotisme, pantang menyerah, berdisiplin, berkarakter menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan di bidangnya.

“Kita harus sadar bahwa negerinya memiliki beragam agama, suku dan adat istiadat, namun kita harus mampu memanfaatkan keberagaman itu sebagai modal sosial yang dipergunakan untuk keunggulan Indonesia dalam pergaulan dunia. Bukan justru untuk memanfaatkan perbedaan demi kepentingan pribadi maupun golongan yang menjadi penghambat bagi kemajuan Indonesia,” imbuhnya. (Hans)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here