Prioritas.co.id, Tanggamus – Terbakarnya sepeda motor matic di Jalan Raya Simpang Pekon Banyu Urip dan Sridadi menyisakan tanda tanya, sebab setelah terbakar pengendara berjenis kelamin laki-laki langsung pergi setelah motor terbakar.
Menurut saksi mata, Abrori sebelum kejadian motor tersebut datang dari arah Pekon Bayu Urip menuju ke Pasar Wonosobo, namun saat di simpang 4 tersebut, sepeda motor langsung keluar api.
Pengendara yang belum diketahui identitasnya itu, kemudian meloncat dan berusaha memadamkan api, namun api semakin membesar, sehingga pengendara tidak dapat berbuat banyak dan pergi dari lokasi kebakaran.
“Motor itu datangnya dari arah Banyu Urip ke arah Pasar Wonosobo. Jadi orangnya langsung loncat karena tiba-tiba ada api di motornya,” kata Abrori selaku saksi mata kebakaran tersebut.
Lanjutnya, setelah api membesar banyak warga berkerumun menonton kebakaran, dan satu orangpun tidak ada yang dapat menyelamatkannya.
“Ramai warga nonton, tapi tidak bisa berbuat apa-apa sebab api sudah besar sehingga tidak terselamatkan,” ujarnya.
Menurut Abrori, sepeda motor tersebut berjenis Yamaha Mio Sporty bukan Honda Beat seperti yang beredar di media sosial. “Motornya mio, mio sporty,” pungkasnya.
Berdasarkan pengamatan di lokasi kebakaran, tampak seluruh komponen yang mudah terbakar ludes dilalap si jago merah dan menyisakan komponen besi ataupun komponen yang sulit terbakar.
Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui siapa pengendara maupun pemilik sepeda motor tersebut, namun terlihat bahwa berplat BE 5459 ZF. Dan hasil penelusuran diketahui pengendara bernama Joko (29) warga Pekon Kalirejo Wonosobo yang kejiwaannya kurang stabil.
Sebelumnya diberitakan, motor matic Honda Beat hangus terbakar di Jalan Raya Pekon Banyu Urip Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus, Selasa (11/8/20) siang.
Setelah prioritas.co.id, mendatangi lokasi barulah diketahui bahwa sepeda motor tersebut berjenis matic, Yamaha Mio Sporty yang dikuatkan oleh para saksi di tempat kejadian.
Kebakaran diunggah akun Lyoto Ari Machida yang di posting di group facebook Persatuan Orang Tanggamus Lampung (Portal), bahkan ia menuliskan bahwa kabar yang berhembus akibat ditolak mantan.
Dalam video itu, tampak asap hitam membumbung tinggi dan warga juga sejenak memperhatikan kebakaran, namun karena terbakarnya motor berada disisi jalan sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas.
Sesorang dibalik video hanya menjelaskan bahwa telah terjadi kebakaran di jalan raya Pekon Banyu Urip. Dimana Pekon tersebut berada di wilayah Kecamatan Wonosobo.
“Telah terjadi kebakaran motor di perempatan pekon banyu urip, sebuah motor bebek ya,” kata dia.
Video berdurasi 25 detik yang di posting pada sekitar pukul 15.00 Wib, cukup menarik netizen sebab mereka langsung menulis di kolom komentar bahkan membagikan postingan tersebut. (Siswanto)
