Media Online Prioritas Salurkan Donasi ke Nenek Saldah, Penjual Sapu Lidi Keliling yang Sakit di Pesawaran

0
239
Kabiro Prioritas.co.id Kabupaten Pesawaran saat Menyerahkan Bantuan Netizen dan Redaksi Prioritas.

Prioritas.co.id, Pesawaran – Sejumlah dermawan meminta disalurkan donasi berupa uang kepada Saldah, nenek renta penjual sapu keliling yang sedang mengalami sakit dan dalam perawatan medis.

Hal itu setelah pemberitaan media online prioritas.co.id menginformasikan bahwa nenek Saldah warga di RT 01/RW 04 Dusun Way Tabuh Desa Cilimus Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran itu diterbitkan, Sabtu (8/8/20) pagi.

Menurut sang Pemimpin Redaksi Prioritas.co.id, Junaidi, SH bahwa sejumlah netizen menghubungi redaksi meminta disalurkan bantuan kepada nenek Saldah dan pihaknya juga sementara memberikan 2 karung beras.

Sebab netizen merasa prihatin atas kehidupan nenek Saldah yang juga tulang punggung keluarga sebab suaminya Muktar tidak lagi dapat bekerja karena fisiknya yang renta di gerus usia.

“Alhamdulillah ada beberapa netizen dermawan dan langsung kami salurkan melalui Adi Ismail selaku Biro Kabupaten Pesawaran kepada Muktar selaku suami nenek Saldah,” kata Junaidi, (8/8) siang.

Wartawan bersertifikat utama tersebut mengucapkan terima kasih atas donasi yang diberikan kepada nenek Saldah dan berharap menjadi manfaat untuk nenek Saldah sekeluarga.

“Terima kasih atas kepercayaan kepada kami, semoga donasi tersebut bermanfaat untuk nenek Saldah. Serta dapat menjadi ladang ibadah para dermawan,” pungkasnya.

Ditambahkannya, apabila ada dermawan lainnya dapat menghubungi ketua RT setempat selaku penanggungjawab nenek Saldah bernama Herman melalui nomor handphone 085369630601.

Sebelumnya diberitakan, potret keprihatinan nenek Saldah di posting akun facebook Halil Alayyju ber “caption” menyayat hati serta meminta doa netizen untuk kesembuhan nenek tersebut.

Dalam postingan itu tampak tubuh nenek Saldah sangat lemah, berpakaian lusuh, tertutup 2 kain sebatas pinggangnya, ia sedang terbaring diatas karpet kumal dengan bantal usang tak bersarung.

Tampak juga badannya kurus berbalut kulit hitam, wajahnya menghadap ke tembok rumah sederhana tanpa cat dan disisi kepalanya seorang pria kurus berbaju putih pemberian salah satu partai poltik.

Kemudian berdasarkan penelusuran prioritas.co.id yang datang langsung ke rumah pasutri tersebut di RT 01/RW 04 Dusun Umbul Tabuh Desa Cilimus itu, nenek Saldah tidak ditemukan sebab sejak kemarin telah dibawa oleh Herman selaku RT setempat ke Puskesmas Rawat Inap Hanura guna perawatan.

Dirumah sederahana pasutri yang didapatkan dari bantuan bedah rumah tersebut hanya ditemui Muktar masih dengan pakaian yang sama saat potret keperihatinan di posting akun facebook Halil Allayju.

Dalam keterMuktar , Istrinya merupakan tulang punggung sebab Muktar sudah tidak bisa bekerja karena kondisi yang sudah tua bahkan kurang pendengaran.

“Sudah tidak bisa kerja, jadi ibu yang kerja. Rumah ini aja merupakan bantuan bedah rumah,” pungkasnya. (Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here