Prioritas.co.id Asahan – Bupati Asahan melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Asahan, Senin (29 /06/2020), bertempat di Aula Melati Kantor Bupati Asahan.
Turut hadir serta menyaksikan acara pelantikan dan pengambilan sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, OPD, Camat se-Kabupaten Asahan, Ketua TP. PKK Kabupaten Asahan, Ketua Dharma Wanita Kabupaten Asahan dan Al-Ustadz.
Berikut nama-nama pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik pada hari ini :
1.Buwono Prawana, S. IP, M. Si lama Sekretaris Dinas Kepejabatanmudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Asahan.
2.Edi Sukmana, SH, M. Si jabatan lama Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Asahan jabatan baru Staf Ahli Bupati Asahan Bidang Ekononomi, Kuangan dan Pembangunan.
3.Harry Naldo Tambunan, SE jabatan lama Kepala Bagian Persidangan pada Sekretariat DPRD Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Asahan.
4.Sofyan Manulang, S. Sos jabatan lama Sekretaris Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Asahan.
5.Agus Jaka Putra Ginting, SH, MM jabatan lama Camat Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan.
6.Drh. Yusnani jabatan lama Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Asahan.
7.Asrul Wahid, SE , M. Si jabatan lama Kepala Bidang Akuntansi dan Pelaporan pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Asahan.
8.Dr. Elvina Br Tarigan, MKT jabatan lama Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan jabatan baru Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan.
Bupati Asahan H. Surya, B.Sc dalam sambutannya mengatakan dalam rangka menindaklanjuti ketentuan pasal 71 ayat 2 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016, dan ketentuan pasal 89 ayat 1 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2017, Pemerintah Kabupaten Asahan harus melalui suatu rangkaian proses yang sangat panjang, diawali dari proses izin pelaksanaan seleksi terbuka dari Kementerian Dalam Negeri RI melalui Rekomendasi Gubernur Sumatera Utara dan KASN, kerjasama dengan salah satu Universitas Negeri di Sumatera Utara dalam rangka pelaksanaan asesmen center dan uji kompetensi bidang serta perolehan izin pelantikan dari Kementerian Dalam Negeri RI yang harus kembali malalui rekomendasi Gubernur Sumatera Utara dan Rekomendasi Pelantikan dari KASN.
“Kegiatan ini semua dilakukan melalui media online. Semua proses panjang ini perlu untuk dilakukan mengingat jumlah Kepala OPD yang kosong terbilang banyak dan terdapat beberapa Kepala OPD yang kosong tersebut memiliki fungsi yang sangat urgent disaat seperti ini guna mendukung kinerja Pemerintah Kabupaten Asahan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Asahan, sehingga harus segera diisi pejabatnya”, Ucap Surya.
Beliau juga berpesan kepada seluruh Pejabat yang dilantik agar segera mempelajari apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi pada jabatan yang saudara emban saat ini, lakukan penyesuaian perbaiki segala kelemahan-kelemahan administrasi yang selama ini terjadi serta mempertahankan integritas, loyalitas dan komitmen terhadap tugas tanggung jawab dengan selalu menunjukkan perilaku sebagai seorang pimpinan yang beretika secara konsisten untuk hal pemanfaatan anggaran, saya mengingatkan agar pengelolaannya dilakukan dengan sangat hati-hati sesuai dengan pendekatan kinerja masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan, serta jangan sampai terjadi penggunaan anggaran yang dapat mengakibatkan in-efisiensi.
Dikesempatan ini Ketua Dharma Wanita Persatuan Organisasi Perangkat Daerah saya berharap kegiatan Dharma wanita dapat menjadi suatu program pendamping yang dapat menunjang program-program utama setiap instansi yang suami saudara pimpin, sehingga peran aktif istri dalam mendukung tugas suami dapat lebih terwujud,” tutup beliau. ( M.Azhari )
