Prioritas.co.id, Purwakarta – Kunjungan Kerja Kapolda Jabar dan Pejabat Utama (PJU) Polda Jabar, di Pos Terpadu Cikopo kunjungan kerja ini dalam rangka Pengecekan Pos terpadu Cikopo, “Ops Ketupat Lodaya 2018” di Pospol Cikopo Polres Purwakarta, pada Sabtu (09/06/2018).
Irjen Pol. Agung Budi Maryoto, M.Si. Kapolda Jabar, setibanya di Pos Terpadu Cikopo kurang lebih jam 10;45 wib, disambut dan diterima AKBP Twedi A.B., S.Sos., S.I.K., M.H. Kapolres Purwakarta, selaku tuan rumah.
Kunjungan Kapolda Jabar di Pos Terpadu Cikopo ini di hadiri Jajaran TNI, Polres Purwakarta, Polres Kerawang, Polres Subang, dan PJS Bupati Purwakarta dan Dinas terkait serta Jajaran dari Dinas Jasa Marga.
Prioritas kunjungan Kapolda Jabar diantaranya yaitu, dalam rangka pengecekan pos terpadu Cikopo dan penataan ruangan Pos, pengecekan Helipet yang lokasinya terletak di belakang Pos Cikopo, Vicon Kapolda Jabar dengan Pos Pam Cileunyi dan Pos Pam Limbangan Garut dan arahan Kapolda terkait dengan Pengamanan Operasi Ketupat.
Selain itu juga dilakukan pemasangan stiker di mobil dinas yang bertuliskan “TNI – POLRI siap mengamankan dan mensukseskan Asian Games 2018″ dan di lanjutkan pengecekan ke Pos terpadu Polres Purwakarta, Pos Kesehatan,Pos Pam dinas Perhubungan dan Pos Damkar.
” Saya akan menyarankan kepada Mentri PU dan Mentri Perhubungan, seluruh jembatan penyeberangan yang ada sepanduk atau iklan dan lainya, sicabut semua, supaya pengemudi selalu melihat kedepan tidak melihat keatas,” ujar Irjen Pol. Agung Budi Maryoto, M.Si. Kapolda Jabar, saat jumpa pers di pos Cikopo.
Ia juga menambahkan, ” Secara pisik kita akan selalu melakukan patroli dengan senjata lengkap, dan akan mengambil tindakan tegas, dan mengusulkan kepada Jasa Marga untuk memasang CCTV di setiap posko untuk pemantauan,”
Masih kata Agung, ” Untuk kejadian kecelakaan H-7 ada dua, 1 di Bogor dan 1 di Tasik, korban meninggal dunia, tapi dibandingkan priode yang sama jumlah kecelakaan jauh menurun, baik tingkat yang fatal maupun kwalitas dan kuwantitasnya, operasi Ketupat ini bukan hanya lalulintas saja, tapi termasuk pengamanan umum, apalagi Jawa Barat menjadi tujuan destinasi wisata tempat masyarakat berlibur, seperti hari minggu kita terkonsentrasi pengamanan di tempat digereja – gereja yang melaksanakan ibadah, biar semuanya aman dan kondusip,” pungkasnya. (sidaknews.com)
