Petugas Gabungan Dibantu Warga Berhasil Padamkan Kebakaran Lahan di Kota Agung Timur

0
47

TANGGAMUS – Belasan petugas gabungan yang terdiri dari pemadam kebakaran, TNI, Polsek Kota Agung, BPBD dibantu puluhan warga berhasil padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Kota Agung Timur Kabupaten Tanggamus, Kamis (13/9/19) sore.

Namun karena medan yang terjal, kebakaran lahan berupa kebun masyarakat tepatnya di Dusun batu Siluman Pekon Suka Banjar mengabiskan waktu sekitar 4 jam lebih.

Pasalnya petugas pemadam kebakaran yang mendatangi lokasi sekitar pukul 14.00 Wib, bersama petugas lainnya berjibaku memadamkan api dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.30 Wib.

Kapolsek Kota Agung Polres Tanggamus AKP Muji Harjono, SE mengatakan pihaknya mendapatkan informasi kebakaran lahan sekitar pukul 13.30 Wib dan langsung berkoordinasi dengan Koramil, BPBD serta Damkar.

“Usai mendapatkan informasi bersama Danramil Kapten Julian Abri, Camat Kota Agung Timur Firdaus, sekretaris Pol PP mendatangi lokasi kebakaran lahan,” kata AKP Muji Harjono dalam keterangannya mewakili Kapolres Tanggamus, Kamis (12/9) petang.
Menurutnya lahan yang terbakar merupakan kebun berisi pohon jati dan sengon, yang lokasinya berbatasan langsung dengan lahan pertamina Batu Balai. Dimana awal mulanya titik api berasal dari dipinggir jalan Batu Siluman Pekon Sukabanjar Kecamatan Kota Agung Timur Kab. Tanggamus sekitar pukul 13.15 Wib.

Lanjutnya, berdasarkan perkiraan lahan terbakar seluas 1 hektar dengan kondisi terjal sehingga petugas kebakaran cukup kesulitan saat melakukan pemadaman. Beruntung masyarakat sekitar cukup banyak membantu petugas.

“Alhamdulillah, walaupun banyak kendala akhirnya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.30 Wib,” ujarnya.

Kesempatan itu, Kapolsek juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim yang telah bekerja tanpa lelah serta masyarakat yang telah membantu pemadam.

“Terima kasih kepada seluruh tim dan warga yang telah membantu pemadaman kebakaran lahan tersebut,” pungkasnya.

Terpisah salah seorang petugas piket Damkar Tanggamus Riza, menjelaskan dalam pemadaman tersebut pihaknya menerjunkan 2 unit mobil pemadam. Namun dalam prakteknya, hanya 1 kendaraan yang air habis sebab, selang tidak lagi dapat mencapai lahan terjal.

Untuk itu, lanjut Riza dibantu warga tim akhirnya mengangkat mesin sedot air (alkon) ke atas kebun dan mencari sumber air, beruntung diatas lahan terbakar terdapat aliran air.

“Yang sampe habis cuma 1 mobil damkar karna tidak terjangkau sehingga kami berinisiatif mengangkat alkon keatas dan membendung air, jadi penyiramannya pake alkon tersebut,” kata Riza melalui sambungan telfon.

Ditambahkannya, adapun pola pemadamanan dari yang dilakukan tim dengan cara mematikan api yang berhembus naik ke pegunungan selanjutnya memutar serah jarum jam.

“Kami bersyukur api berhasil padam, kami ucapkan terima kasih kepada seluruh tim dan warga yang membantu pemadaman tadi,” pungkasnya. (Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here