Prioritas.co.id, Medan Marelan – Keberadaan dan kondisi di sepanjang jalan Datuk Rubiah Kelurahan Rengas Pulau kecamatan Medan Marelan ini sangat memprihatinkan sehingga sudah saatnya di prioritaskan perbaikannya sehingga nantinya dapat membuat warga merasa nyaman saat melintasi jalan ini.
Pantauan Media Prioritas di lokasi Kamis (22/8/19) terlihat kondisi sepanjang jalan Datuk Rubiah ini ada yang berlubang dan terkopak-kapik dan berubang sehingga dapat menyulitkan dan bisa membahayakan pengendara roda dua dan roda empat karena di sebabkan jalan yang berubang ini tergenang air saat hujan lebat tiba mengguyur jalan ini membuat pengendara harus ekstra berhati -hati saat melintasi jalan Datuk Rubiah ini.
“Menurut Ali (45) warga setempat, mengatakan sejak bertahun lamanya jalan lintas alternatif ini yang dibangun sejak zaman Walikota Medan yang sebelumnya yaitu Bahtiar Jafar ini merupakan kewenangan dari Pemko Medan tersebut dan sampai saat ini belum juga diperbaiki.”Ucapnya.
Kerusakan badan jalan Datuk Rubiah Kelurahan Rengas Pulau sangat meresahkan para pengguna jalan. Apalagi kondisi jalan sepanjang hampir 500 meter ini yang merupakan jalan alternatif dari Titi Papan menuju Simpang Kantor ini mengalami kerusakan sehingga menyulitkan para pengendara karena jalan menjadi becek dan berlumpur setelah di guyur hujan.
“Tidak hanya jalan yang rusak namun minimnya lampu penerang jalan di sepanjang jalan Datuk Rubiah banyak yang padam akibat rusak sehingga dapat memicu pelaku tindak kejahatan seperti begal bisa beraksi kapan saja saat di malam hari. Keadaan ini membuat warga sekitar jadi takut untuk keluar dan melintas di malam hari.”Terangnya.
Ali bersama warga lainya yang tinggal di sepanjang jalan ini sangat berharap kepada pihak Dinas PU Bina Marga jalan Pemko Medan segera memperbaiki kondisi badan jalan Datuk yang rusak, demi kelancaran transportasi di jalan Datuk Rubiah ini.
” pak tolong cepat perbaiki jalan kami yang rusak ini karena menyulitkan dan bisa membahayakan kami saat berkendara melintas di jalan ini,” ucapnya. (Handoko)
