Prioritas.co.id, Koba – Hingga Selasa (6/8), jumlah Sapi yang akan di Qorbankan bersama Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah (Bateng) semula hanya 12 ekor sekarang menjadi 20 ekor nambah 8 ekor.
“Kemarin ada stackholder yang berpartisipasi ingin berqorban bersama kita pada Perayaan Hari Raya Idul Adha 1440 H. Mereka berjumlah 8 orang, jadi sapi yang akan kita Qorbankan hingga saat ini totalnya sebanyak 20 ekor,” kata Bupati Bateng, H Ibnu Saleh kepada Prioritas.co.id.
20 Ekor sapi tersebut akan di bagikan ke 20 Desa/Kelurahan se Bateng. Pendistribusiannya H-2 pada perayaan Hari Raya Idul Adha 1440 H.
“Kemarin rencananya untuk 12 Desa/Kelurahan, namun sekarang menjadi 20 Desa/Kelurahan,” ungkapnya.
Bupati Ibnu mengucapkan terimakasih kepada Stackholder yang telah berpartisipasi bersama Pemkab Bateng melaksanakan kegiatan Qorban di bulan yang penuh Barokah ini.
“Ini bulan penuh Barokah, mudah-mudahan apa yang kita lakukan mendapatkam syafaat dan keridhoan dari Allah SWT,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini, Bupati Ibnu kembali mengajak masyarakat mampu untuk melaksanakan Qorban.
“Ayo bersama kita Berqorban di Hari Raya Idul Adha 1440 H,” ajaknya.
Ajakan Bupati Ibnu ini di tanggapi positif oleh masyarakat Bateng. Salah satunya warga Koba, Herdian mengapresiasi kinerjanya.
“Luar biasa kinerjanya. Selain berprestasi, Bupati Ibnu ini peduli dengan masyarakat Bateng,” ungkapnya.
Contoh hal kecil pada perayaan Idul Adha 1440 H ini. Bupati Ibnu mengingatkan sesama muslim untuk melaksanakan Qorban bagi yang mampu.
“20 ekor Sapi untuk 20 Desa/Kelurahan ini sangat luar biasa sekali. Selain melaksanakan Ibadah Qorban, sapi yang di qorbankan itu membantu masyarakat kurang mampu menikmati masakan daging sama seperti masyarakat lainnya pada perayaan hari raya Idul Adha 1440 H,” ungkapnya.
Bupati Ibnu kata Hardian juga peduli tentang kegiatan Agama. Pada perayaan HUT Kota Koba ke 165 tahun, beliau mengundang Ustadz ternama dari Makasar.
“Kami diajaknya bertausyiah di Masjid Jami’ Kota Koba. Hal ini membuat saya kagum. Merayakan HUT Kota Koba dengan Tausyiah, bukan joget-joget jingkrak datangkan musik,”pungkasnya. (Roni)
