Prioritas.co.id,Pringsewu – Pengelolaan dana desa harus transparan dengan adanya andil dari masyarakat yang mengontrol perencanaan, aliran dana dan pengalokasian di semua level, dapat membantu menghapus tindak penyelewengan.
Dikatakan Ersan Cikdin, Ketua DPC LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Kecamatan Pagelaran, Senin (27/05/2019). Permasalahan yang terjadi terhadap penyelewengan dana desa ini disebabkan berbagai macam faktor, aspek sumber daya manusia, aspek regulasi dan kelembagaan, aspek pengawasan, dan aspek tata laksana, “kata Ersan.
Lanjutnya, karena itu dana desa berisiko tinggi terhadap terjadinya kasus korupsi, baik dari aparat pemerintah itu sendiri maupun melibatkan oknum pihak tertentu secara berjamaah, yang pada dasarnya seharusnya Proses pengelolaan dana desa itu harus transparan, “ujarnya.
“Mari bersama-sama mengawal dana desa, untuk mencegah tindak penyelewengan yang dilakukan oleh aktor-aktor yang tidak bertanggunjawab. LSM GMBI sebagai perwakilan masyarakat sipil memiliki tanggung jawab penuh untuk memastikan bahwa dana desa dialokasikan pada kebutuhan pembangunan desa yang tepat sasaran dan berdaya guna.”Pungkasnya (red)
