prioritas.co.id.Lampung – Enam orang Linmas Pekon Fajar Mulia, Kecamatan Pagelaran Utara, Lampung keluhkan insentif 20 bulan yang belum terbayarkan oleh pemerintah pekon, selama ini menjadi penantian utama bagi keluarga Linmas.
Sunar dan lainnya, kepada awak media mengatakan, kami sekitar 20 bulan ini menunggu insentif yang per bulannya Rp 200 ribu/orang, yang senelumnya sudah di rapatkan dan di sepakati waktu rapat di pekon.
“Terahir insentif kami terbayarkan pada bulan Juli 2017 tahun itu, setelah itu sampai sekarang belum lagi di bayar oleh pemerintah pekon,” ungkap Sunar, saat di temui dikediamannya, Sabtu (23/3), pagi.
Sementara, Sukoco kepala Pekon Fajar Mulia melalui pesan singkatnya, Kalau masalah insentif Limas sudah di berikan lewat Budi.
“Masalah Insentif Linmas sudah diberikan lewat Budi,” tandas Sukoco, Sabtu (23/3), pagi 09.53 WIB.
Terpisah para Linmas mendatangi, Budi di kediamannya, Bahwa uang insentif yang di katakan Sukoco tidak ada dengan Budi, dengan alasan itu memang pernah ada dulu, tapi sudah diberikan kepada komandan Linmas, ungkap salah satu Linmas yang sempat ditemui, saat pulang dari rumahnya Budi, Sabtu (23/3). malam. (Tim)
