P.Sidimpuan.prioritas.co.id – Setelah melakukan identifikasi akhirnya Tim Inavis Satreskrim Polres Padangsidimpuan berhasil mengungkap identitas korban yang hanyut saat banjir bandang di Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), bernama Bangun Hutabarat, Selasa (18/3/2025).
Saat ini, jenazah lansia berusia 70 tahun ini sudah di kremasi di ruang pemulasaran jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padangsidimpuan sambil menunggu pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Sedangkan rekannya Ali Rasmi Hasibuan (47), (47) masih dalam pencarian di sepanjang Bantaran Sungai Batang Ayumi dan Batang Angkola.
“Komandan Pos Basarnas Wilayah Tabagsel, M Rizal Rangkuti kepada Awak media mengatakan, identitas korban yang telah ditemukan tersebut sudah diketahui .
“Korban bernama Bangun Hutabarat,” jelasnya.
Rizal memaparkan Pihaknya menerima informasi dari warga adanya aroma bau busuk di sekitar kebun yang tidak jauh dari bantaran Sungai Batang Angkola.
“Atas laporan ini, tim bergerak menuju lokasi dan menemukan korban dalam keadaan tertimbun tanah,” ungkapnya.
Sedangkan, kaki korban saat itu terlihat muncul ke permukaan.
“Tubuh korban tertimbun tanah sementara kakinya terlihat muncul ke permukaan,”korban hanyut sejauh 15 KM,” pungkasnya.
Jarak dari TKP ke lokasi yang ditemukan 6 KM jika ditarik lurus dan dari alur sungai sampai 15 KM, ungkap M Rizal Rangkuti.
Hingga kini, korban masih berada di ruang jenazah RSUD Padangsidimpuan sebelum nantinya diserahkan kepada keluarga korban di Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan.
Sementara Rinaldy alwi hutabarat Mewakili pihak keluarga mengucapkan terimakasih karena telah menemukan Bangun Hutabarat.
“Saya mewakili keluarga korban mengucapkan terimakasih banyak kepada masyrakat dan Tim SAR yang terlibat dalam pencarian Oppung kami . Hanya itu yang bisa kami berikan, terimakasih sekali lagi,” katanya dengan nada sedih meratapi jenazah Oppung nya itu.
Saat ini jenazah Bangun Hutabarat 70 tahun yang hanyut akibat diterjang Arus sungai Batang Ayumi ,kamis (13/3/2025) malam dibawa ke rumah duka di Kelurahan sihitang lingkungan II, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, kota Padangsidimpuan. (Sabar)
