Malang, Prioritas.co.id – Melalui Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (PBSPS) dari anggaran Pemerintah Pusat, sebanyak 15 di wilayah Kecamatan Pakis Kabupaten Malang. mendapatkan program bedah rumah dan 5 program bedah rumah dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Malang.
Menurut Abdulloh Satar, Wakil Ketua Komisi III dari Fraksi PKB, program bedah rumah ini sebagai bentuk kepedulian Wakil Rakyat dalam mengentas kemiskinan dengan menyalurkan dan memperjuangkan program ini pada masyarakat.
“Kami sebagai wakil rakyat diwajibkan untuk peka pada kondisi masyarakat, apalagi baru saja kita keluar dari pandemi Covid 19, dan program yang dibiayai oleh Pemerintah Daerah maupun Pusat ini sebagai wujud kepedulian kita semua dalam mengentas kemiskinan dengan memberikan program bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu. Sebagai wakil rakyat saya berusaha semaksimal mungkin membantu menfasilitasi apa yg menjadi kebutuhan mereka utamanya kalau dalam istilah jawa “Sandang, Pangan dan Papan”, Karena terbatasnya anggaran pada APBD Kab. Malang maka saya berupaya melalui program kementrian (BSPS) Alhamdulillah bisa terealisasi. ” kata.Satar saat meninjau bedah rumah, Senin (6/6/2022).
Ada 20 rumah yang mendapatkan program bedah rumah 15 rumah dibiayai oleh BSPS Kementrian PUPR sedangkan 5 rumah dari DPKCK Kabupaten Malang, “Untuk yang 15 unit rumah, mendapatkan 20 juta per unitnya, dan untuk 5 rumah dari DPKCK mendapatkan 15 juta per unitnya, dan semua rumah yang mendapatkan program ini semua rumah yang betul betul memerlukan bantuan dari Pemerintah,” jelas .Satar.
Pihaknya turun langsung meninjau dan memantau program bedah rumah ini agar supaya sesuai dengan harapan masyarakat, “hari ini saya didampingi bapak Kasun, Perangkat Desa, Ketua RW, Ketua RT dan para Relawan melihat secara langsung proses bedah rumah, ada yg baru mencapai 30 % ada yang sudah hampir rampung,” terangnya.
Satar berharap dengan adanya program bedah rumah dari pemerintah, bisa memberikan manfaat bagi warga yang menerima, Satar akan berupaya semaksimal mungkin di tahun mendatang bisa mendapatkan program bedah rumah yang lebih banyak lagi.
“Semoga program ini bisa meringankan beban warga dapat memiliki rumah yang layak dan sehat.20 rumah, dan di tahun mendatang kami bisa mendapatkan program bedah rumah lebih banyak lagi,” tandas Satar. (YOP)
