2 Anggota IKSPI Kera Sakti Dikeroyok, Pelaku Belum Tertangkap

0
2370

Gresik Prioritas.co.id – Insiden pengeroyokan terjadi di Jalan Embong Kerangan kecamatan Cerme kabupaten Gresik , tepatnya di depan pintu masuk perumahan Grand Cerme Regency Desa Karangan pada Minggu, 17 Oktober 2021 sekitar pukul 03.30 WIB. Menurut informasi yang dihimpun, kelompok yang melakukan pengeroyokan berjumlah sekitar 20 orang lebih, dengan menggunakan kendaraan motor secara sengaja menghadang korban yang pulang dari warung kopi.

Diketahui, korban merupakan anggota Ikatan Keluarga Silat Putera Indonesia (IKSPI) Kera Sakti. Keduanya baru saja diajak teman ngopi di warkop sekitaran lokasi rumah korban. Adapun korban berinisial CA (22) dan RM (18). Dengan adanya pengeroyokan kondisi CA mengalami luka remuk tulang kepala dan pada dahi Kanan akibat lemparan batu paving. CA dilarikan ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan Operasi,.

Sampai berita ini Rabu (20/10/2021) ditulis kondisi CA belum sadarkan diri. Diduga mengalami luka serius geger otak, sedangkan, RM juga mengalami Luka sobek kulit di kepala bagian belakang dan sedikit luka gores di lengan tangan yang disebabkan sabetan benda tajam.

Menurut kesaksian korban yang dengan mata kepala saya sendiri bahwa pelaku mengeluarkan senjata Tajam dan langsung tiba-tiba saya dibacok namun secara reflek langsung saya menghindar sehingga hanya terkena luka gores di lengan dan pelaku merampas dengan paksa atribut berupa kaos, kalung monel identitas organisasi ,” tutur RM.

Selepas kejadian tersebut, RM langsung melaporkan ke Kanit Reskrim POLRES Gresik dengan didampingi Oleh Kuasa Hukum Perguruan IKS.PI Kera Sakti Cabang Gresik & Dikawal rekan-rekan pengurus cabang dari Bidang Advokasi perguruan. Ketua dan tim Advokasi IKSPI Kera Sakti Cabang Gresik Yulianus, SH menyesalkan tindakan tersebut. Ia mendesak, pihak kepolisian dapat segara menangkap para pelaku.

“ Sungguh sangat keji dan tidak berprikemanusiaan para pelaku pengeroyokan saudara kami, bagaimana tidak dua orang korban dikeroyok secara bersama-sama dimuka umum dengan memakai senjata tajam menyerang dan menghajar korban dengan melibatkan pelaku sebanyak Itu. Kami berharap supaya para pelaku kejadian ini segara ditangkap untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatanya,” ungkap Yulianus.

Ketua IKS.PI Kera Sakti Cabang Gresik, Jefri Andriawan, S.,S.H. Murka dan mengutuk insiden tersebut. Menurutnya tujuan Pelaku terlihat sangat terukur dan terencana, dimana para pelaku bersama-sama dengan terang dan jelas terlihat seperti menunggu korban. Di balik gapura jalan masuk desa dan langsung menghadang korban, di gerbang masuk desa tersebut, Ditambah lagi para pelaku diketahui sudah membawa senjata tajam.

“ Apapun tujuan, niat dan motif para pelaku suatu tindak kekerasan ataupun upaya seseorang yang secara sadar melawan Hukum dengan bermaksud ingin mencelakai dan merugikan orang lain tidak di benarkan dalam hal apapun dan dengan tujuan apapun itu ” ucap Jefri.

Meskipun demikian, Jefri mengimbau seluruh Saudaraku Keluarga Besar anggota IKS.PI Kera Sakti Cabang Gresik dan di manapun berada untuk tetap menahan diri dan lebih mengutamakan keamanan ketertiban masyarakat agar Kabupaten Gresik tetap aman, nyaman dan kondusif, Pihaknya akan tetap mengawal kasus yang menimpa anggota dan menyerahkan penanganan insiden tersebut kepada Kuasa Hukum Perguruan IKS.PI Kera Sakti Cabang Gresik dan

“ Saya percaya dan yakin akan profesional kinerja dari aparat Penegak hukum Polres Gresik dan rekan-rekan penyidik Satreskrim Polres Gresik untuk menuntaskan kasus ini,” Pungkasnya. (Bejo)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here